Berita  

Weleri Jadi Pilot Project Pemasangan Jaringan Gas Rumah Tangga

ilustrasi gas rumah tangga (pixabay/planet_fox)
ilustrasi gas rumah tangga (pixabay/planet_fox)

JAVANEWS.ID – Sebanyak 15 desa di Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, akan segera dipasang jaringan distribusi gas bumi (jargas) untuk rumah tangga.

Program ini merupakan bagian dari kebijakan energi nasional yang digagas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, dengan tujuan menghadirkan energi bersih, modern, dan aman bagi masyarakat.

Kepala Baperlitbang Kabupaten Kendal, Izzuddin Latif menyampaikan bahwa Kecamatan Weleri dipilih setelah melalui survei lokasi dan minat masyarakat.

“Jumlah yang terdata untuk jaringan gas rumah tangga di 15 desa mencapai 12.086 calon pengguna. Semoga pemasangan bisa cepat selesai,” ujarnya usai rapat koordinasi dengan stakeholder di Weleri.

Menurutnya, program jargas sangat penting dalam meningkatkan kualitas layanan publik sekaligus mendukung arah kebijakan energi masa depan.

“Dengan adanya jaringan gas ini, masyarakat akan mendapatkan alternatif energi yang lebih modern dan aman,” tambahnya.

Camat Weleri, Dwi Cahyono Suryo menjelaskan bahwa 15 desa yang akan dipasangi jargas meliputi Penyangkringan, Sambongsari, Bumiayu, Sumberagung, Penaruban, Tratemulyo, Montongsari, Pucuksari, Karanganom, Manggungsari, Nawangsari, Karangdowo, Ngasinan, dan Payung.

Ia menegaskan, seluruh proses pemasangan dilakukan secara gratis tanpa biaya, dengan target rampung pada pertengahan 2026.

Saat ini, Desa Tratemulyo menjadi lokasi pertama yang mulai dipasang jaringan gas sejak 17 November 2025.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pembangunan jargas rumah tangga, Akhmad Rading, menambahkan bahwa Weleri menjadi pilot project pembangunan jaringan gas rumah tangga di Kendal.

“Saat ini masih difokuskan untuk keluarga, belum bisa digunakan untuk pemanfaatan bisnis,” jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa gas bumi merupakan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan dibandingkan energi lain.