JAVANEWS.ID – Investor asal Dubai menyatakan kesiapannya menanamkan modal besar untuk membangun pabrik pupuk urea di Jawa Tengah.
Langkah ini diyakini akan memperkuat pasokan pupuk nasional sekaligus membuka peluang kerja baru bagi masyarakat.
Perwakilan investor Dubai, Talal Ourfali menegaskan pihaknya melihat peluang besar di sektor pupuk Indonesia, khususnya urea.
“Kita bahas bersama Bapak Gubernur, dan insya Allah kita mau mulai secepat mungkin,” ujarnya usai audiensi dengan Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi, di Semarang, Kamis 4 Desember 2025.
Talal menilai pembangunan pabrik urea sangat mendesak mengingat tingginya kebutuhan pupuk di Indonesia.
Ia memastikan proses pembangunan akan dipercepat setelah seluruh perizinan rampung.
“Pak Gubernur sangat senang. Alhamdulillah Beliau mendukung urusan izin karena ini untuk menambah produk pertanian di Indonesia, khususnya Jawa Tengah,” tambahnya.
Gubernur Ahmad Luthfi menegaskan Pemprov Jateng terbuka terhadap investasi yang memperkuat sektor pangan dan produktivitas pertanian.
“Kita akan support, apalagi ini terkait pupuk urea. Yang penting ada badan usahanya dulu,” tegasnya.
Ia juga menyarankan investor memilih lokasi kawasan industri yang paling potensial.
“Di tempat kami ada beberapa kawasan industri, bisa pilih mana yang lebih strategis. Prinsipnya, kita terbuka dengan investasi,” ujarnya.
Rencana pembangunan pabrik urea ini diharapkan tidak hanya memperkuat pasokan pupuk nasional, tetapi juga mendorong ketahanan pangan dan membuka ribuan lapangan kerja baru di Jawa Tengah.












